Perlunya Reklamasi Bekas Tambang

0
Gambar ilustrasi

lensamedia.id – Pengertian Reklamasi Lahan Bekas Tambang adalah kegiatan yang bertujuan memperbaiki atau menata kegunaan lahan yang terganggu sebagai akibat usaha pertambangan umum agar dapat berfungsi kembali dan berdaya guna sesuai dengan peruntukannya.

Perencanaan Reklamasi

Untuk melakukan reklamasi diperlukan perencanaan yang baik agar dalam pelaksanaannya dapat tercapai sasaran sesuai dengan yang dikehendaki. Dalam hal ini reklamasi harus sudah disiapkan sebelum melaksanakan operasi penambangan dan merupakan program yang terpadu dalam kegiatan operasi penambangan.

Hal-hal yang harus diperhatikan di dalam perencanaan reklamasi adalah sebagai berikut :

  1. Mempersiapkan rencana reklamasi sebelum kegiatan penambangan.
    Luas areal yang direklamasi sama dengan luas areal penambangan.
  2. Memindahkan atau menempatkan tanah pucuk pada tempat tertentu dan mengatur sedemikian rupa untuk keperluan revegetasi.
  3. Mengembalikan / memperbaiki pola drainase alam yang rusak.
  4. Menghilangkan / memperkecil kandungan kadar (kadar) bahan beracun sampai tingkat yang aman sebelum dapat dibuang ke suatu tempat pembuangan.
  5. Mengembalikan lahan seperti keadaan semula dan atau sesuai dengan tujuan penggunaanya.
  6. Memperkecil erosi selama dan setelah proses reklamasi.
  7. Memindahkan semua peralatan yang tidak digunakan lagi dalam aktivitas penambangan.
  8. Permukaan yang padat harus digemburkan namun bila tidak memungkinkan agar ditanami dengan tanaman pionir yang akarnya mampu menembus tanah yang keras.

Setelah penambangan maka pada lahan bekas tambang yang diperuntukkan bagi revegetasi, segera dilakukan penanaman kembali dengan jenis tanaman yang sesuai dengan RKL.
Mencegah masuknya hama dan gulma yang berbahaya.
Memantau dan mengelola areal reklamasi sesuai dengan kondisi yang diharapkan.

Biaya Reklamasi

Biaya reklamasi adalah sangat relatif, biayanya akan berbeda pada setiap jenis areal, berbeda pada setiap jenis pohon/tanaman yang ditanam. Hal ini dapat dimengerti karena kondisi setiap jenis areal yang satu berbeda dengan yang lainnya, baik fisik, kimia dan keadaan medan masing-masing areal. Secara sederhana biaya reklamasi dibagi atas beberapa pos pembiayaan seperti:

Biaya penanaman
Biaya pemeliharaan
Biaya pemupukan
Biaya analisa kualitas air dan tanah
Biaya tenaga kerja