Pilihan Instrumen Investasi Lain yang Bisa Anda Lirik

0

Lensa Media – Kenaikan emas kini masih berlanjut, sehingga menarik untuk tetap dibahas di samping beredar sentimen di pasar keuangan global. Namun, selain emas ada beberapa aset lainnya yang bisa dianggap pasar sebagai safe haven atau aset imbal hasil dengan risiko rendah yakni valuta asing seperti yen dan dollar AS, serta obligasi milik pemerintah. Dikatakan oleh penasihat keuangan Finansia Consulting Eko Endarto, meskipun banyak sekali pilihan safe haven di pasar keuangan, namun yang masih cukup menarik untuk diperbincangkan adalah emas.

Biasanya jika kondisi tidak menentu, emas menjadi pilihan yang nomor 1, kemudian itu ke produk-produk obligasi pemerintah serta ketiga baru ke perbankan seperti ke deposito atau tabungan untuk jaga cash. Dia juga mengatakan untuk jangka panjang tren harga emas masih akan meningkat lagi. Namun bagi mereka yang baru akan masuk, sebaiknya ditahan terlebih dulu lantaran harga sudah terlalu mahal. Ini sebabnya investor juga bisa melirik aset-aset yang sudah terdiskon banyak seperti saham atau reksa dana saham untuk investasi jangka panjang.

Adapun sektor yang bisa dilirik seperti saham milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN), sektor konsumsi dan konstruksi. Jadi, jika mau investasi jangka panjang untuk 5 hingga 10 tahun, sekarang jadi kesempatannya biar dapat harga diskon. Berikut tips dalam mengatur dana yang bisa Anda gunakan saat melakukan investasi:

Investor yang memiliki tipe konservatif, bisa mengalokasikan 10 persen dananya untuk tunai, 50 persen untuk investasi jangka menengah seperti obligasi dan sisanya bisa dialirkan ke investasi jangka panjang seperti emas.

Investor yang memiliki tipe moderat, disarankan untuk mengalokasikan 10 persen dananya untuk tunai, 45 persen untuk investasi jangka menengah, dan 45 persen untuk jangka panjang. Tiga Investor yang memiliki tipe agresif, 10 persen dialokasikan untuk tunai, 30 persen untuk investasi jangka menengah, dan 60 persen untuk investasi jangka panjang seperti emas dan reksadana saham. Untuk currency bukan aset yang berbentuk fisik, nilainya juga sangat bergantung pada negara penerbit. Jadi pilihan terbaik adalah emas.

 487 total views,  1 views today